Senin, 03 Februari 2014

Perbedaan Mekanisme SN2, SN1, E1 dan E2

Perbedaan Mekanisme SN2, SN1, E1 dan E2



mekanisme reaksi E1 E2 SN1 SN2

Inilah ringkasan perbedaan reaksi SN2, SN1, E1 dan E2. U

Mekanisme reaksi SN2

Mekanisme reaksi SN2 hanya terjadi pada alkil halida primer dan sekunder. Nukleofil yang menyerang adalah jenis nukleofil kuat seperti -OH, -CN, CH3O-. Serangan dilakukan dari belakang. Untuk lebih jelas, perhatikan contoh reaksi mekanisme SN2 bromoetana dengan ion hidroksida berikut ini.

mekanisme reaksi SN2

Mekanisme reaksi SN1

Mekanisme reaksi SN1 hanya terjadi pada alkil halida tersier. Nukleofil yang dapat menyerang adalah nukleofil basa sangat lemah seperti H2O, CH3CH2OH
Terdiri dari 3 tahap reaksi. Sebagai contoh adalah reaksi antara t-butil bromida dengan air.

Tahap 1.
mekanisme reaksi SN1 tahap 1

Tahap 2.
mekanisme reaksi SN1 tahap 2

Tahap 3.
mekanisme reaksi SN1 tahap 3

Mekanisme reaksi E1

Mekanisme reaksi E1 merupakan alternatif dari mekanisme reaksi SN1. Karbokation dapat memberikan sebuah proton kepada suatu basa dalam reaksi eliminasi.
Mekanisme reaksi E1 terdiri dari dua tahap. Perhatikan contoh berikut ini.

Tahap 1.
Tahap 1 reaksi E1 berjalan lambat.
mekanisme reaksi E1 tahap 1

Tahap 2.

Tahap 2 reaksi E1 berjalan cepat.

Mekanisme reaksi E2

Reaksi E2 menggunakan basa kuat seperti -OH, -OR, dan juga membutuhkan kalor. Dengan memanaskan alkil halida dalam KOH, CH3CH2ONa.

mekanisme reaksi E2  
Daftar Pustaka
http://www.ilmukimia.org/

Tidak ada komentar:

Search box

RSS feed

About Author

GOD BLESS YOU

Footer